Khutbah Jumat 2020 Singkat Bulan Rajab Tentang Isra Mi'raj Sampai Menerima Wahyu Sholat

Khutbah Jumat 2020 Singkat Bulan Rajab Tentang Isra Mi'raj Sampai Menerima Wahyu Sholat - Isra' mi'raj adalah kejadian yang sangat luar biasa dan hanya dialami oleh rosululloh saw, selain itu isra' mi'raj juga merupakan kejadian bersejarah yang berkaitan dengan sholat lima waktu. karena isra' mi'raj ini merupakan peristiwa yang istimewa, maka tidak heran apabila banyak para khotib yang membahas tentang bulan rajab dan isra' mi'raj ini.

Oleh karenanya tidaklah heran apabila banyak sekali orang yang mencari artikel tentang khutbah,awal puasa bulan rajab. Dan disini saya memuat artikel tersebut untuk membantu orang-orang yang membutuhkannya, perlu diketahui pula bahwa tulisan dibawah ini juga bisa di pakai untuk bahan pembahasan bagi para mubaligh.

Karena antara pembahasan khutbah dan muballigh itu tidaklah jauh berbeda dalam segi pembahasannya, yang membedakannya hanyalah pada khutbah itu terdapat beberapa rukun dan syarat yang membuatnya tidak akan sah apabila rukun dan syarat itu ditinggalkan. Jadi baik untuk orang yang akan melaksanakan khutbah atau pun orang yang hendak berceramah, tidak ada salahnya apabila menyimak artikel dibawah ini.

Khutbah Jumat Singkat Bulan Rajab 2019 Isra Mi'raj Lengkap Sampai Menerima Perintah Sholat

اَلْحَمْدُ لله الَّذِيْ هَدَانَا لِلْإِسْلَامِ وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلَا أَنْ هَدَانَا لله. اَلْحَمْدُ لله الذى مُقَلِّبِ الْقُلُوْبِ، وَعَلاَّمِ الْغُيُوْبِ، وَقَابِلِ التَّوْبَةِ مِمَّنْ يَتُوْبُ، شَدِيْدِ الْعِقَابِ عِنْدَ قَسْوَةِ الْقُلُوْبِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إله إِلَّا الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، أَمَرَ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ، وَنَهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ.<> وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ كَانَ يُكْثِرُ مِنْ قَوْلِ: يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوْبِ، ثَبِّتْ قُلُوْبَنَا عَلَى طَاعَتِكَ. صَلَّى الله عَلَيْهِ وَعَلَى أله وَصَحْبِهِ مَنِ اهْتَدَى بِهُدَاهُ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ وَسَلَّمَ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا. يَاأَيُّهاَ الَّذِينَ ءَامَنُوا اتَّقُوا الله حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ يَاأَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُم مِّنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيرًا وَنِسَآءً وَاتَّقُوا اللهَ الَّذِي تَسَآءَلُونَ بِهِ وَاْلأَرْحَامَ إِنَّ الله كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا اتَّقُوا الله وَقُولُوا قَوْلاً سَدِيدًا . يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَن يُطِعِ اللهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا
أَمَّا بَعْدُ: فَإِنَّ أَصْدَقَ الْحَدِيْثِ كِتَابُ الله وَخَيْرَ الْهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ صلى الله عليه و سلم وَشَرَّ الْأُمُوْرِ مُحْدَثَاتُهَا، وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ، وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلَالَةٌ، وَكُلَّ ضَلَالَةٍ فِي النَّارِ. أَيَّهُا الْمُسْلِمُوْنَ، أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بتقوالله وقد فازالمتقون

Segala puji bagi allah dzat yang memiliki segala alam, sholawat beserta salam semoga tetap terlimpah curahkan kepada baginda panutan alam yakni habibana wanabiyana Muhammad saw. Tak lupa kepada keluarga shoabat dan juga tabiin serta tabiatnya yang semoga saja kita pun termasuk didalamnya.

Bulan rajab selain merupakan salah satu bulan yang dimuliakan, bulan rajab ini juga merupakan bulan yang mengandung sejarah , mengandung kejadian yang terbilang penting dan luar biasa yaitu diisra’kan dan dimi’rajkannya nabi Muhammad saw. Dari mesjidil haram makkah ke mesjidil aqsa di palestina.

Menurut pendapat kaol yang mashur rosulullloh saw diisrakan dan dimi’rajkan pada malam senin tanggal 27 rajab tahun kedua belas setelah diangkat menjadi nabi dan satu tahun sebelum hijrah ke madinah. Jarak antara antara Makkah dan pelestina kurang lebih sekitar 2000 KM, rosululloh isra’ dengan mengendarai kendaraan syurga yang disebut buroq. Nama buroq sendiri diambil dari lafazh barqun yang artinya petir, itu karena kecepatan buroq bagaikan petir.

Sebelum rosululloh berangkat isra’, dikarnakan beliau akan melewati alam malakut alam jabarut dan kemudian alam lahut, hati dibersihkan terlebih dahulu. Selanjutnya isi hatinya debersihkan dengan cara dicuci dengan air zam-zam sebanyak tiga kali, adapun penyakit hati yang dibersihkan diantaranya adalah:

-Nafsu yang sering mengajak pada hal-hal yang bersifat negative
-Keinginan atau cita-cita yang salah, terutama yang bisa memberikan akibat buruk
-Kesombongan dan berbagai penyakit hati lainnya
- Ghibah
- Rasa ingin mencelakai orang lain
-kelalaian dan berbagai sifat tidak terpuji lainnya.

Selanjutnya hati Rosululloh diisi dengan ilmu-ilmu agama, keimanan, keislaman, keyakinan yang sangat kuat, hikmah kebijaksanaan yang sempurna, dang berbagai sifat-sifat baik lainnya yang tak ada bandingannya. Selanjutnya baginda rosululloh saw ditunggangkan oleh malaikat jibril pada buroq. Dan selama perjalanan antara makkah dan palestina rosululloh saw lima kali berhenti yaitu di Thayibah, di mina, di gunung Sinai, di baitul lahmim, dan yang terakhir di Masjidil aqsa Palestina.
Dan pada setiapkali berhenti malaikat jibril memerintahkan supaya rosululloh melaksanakan sholat dua rakaat, bahkan ketika rosululloh saw melaksanakan sholat di masjidil aqsa, beliau melaksanakan sholat secara berjamaah dengan para malaikat, dan arwah-arwah para nabi dan para rosul.

Hadirin . . . selama didalam perjalanan, diperlihatkan kepada nabi Muhammad tujuh belas contoh atau tujuh belas lambing, diantaranya:
Pertama, di tengan perjalanan melihat ifrit (syaitan) menghadang, itu adalah merupakan lambang peringatan kepada kita semua bahwa ketika mempunyai tujuan yang baik pasti ada godaan yang menghadang.

Kedua, diperlihatkan kepada beliau orang-orang yang sedang menanam padi, saat itu dibajak kemudian yang sudah dibajak pun menjadi lahan yang harus dibajak lagi. Diberitahukan oleh malaikat jibril kepada nabi Muhammad, bahwa itu adalah merupakan lambing orang-orang yang suka mengajar atau yang suka menyuruh belajar kepada anak cucunya tentang ilmu-ilmu yang wajib dipelajari menurut pandangan hukum agama islam, juga memberikan contoh kepada anak cucunya agar senantiasa melakukan amal shaleh, sayang pada sesame, suka menolong orang lain, hormat pada guru dan juga orang tua, suka bersedekah, dan berinfak untuk keperluan masjid dan madrasah, atau membantu keperluan yang berkaitan dengan kemaslahatan agama da juga Negara.

Ketiga, diperlihatkan kepada rosululoh orang-orang yang memukuli kepalanya sendiri, yang mana saat itu pula kepalanya pecah namun saat itu juga utuh kembali, dan terus menerus seperti itu. Diberitahukan oleh malaikat jibril kepada nabi Muhammad saw, bahwa itu adalah merupakan lambang orang-orang yang malas mengerjakan amal kebaikan, malahan ibadah sholat yang penting sekalipun sering di sepelekan bahkan terkadang ditinggalkan.

Keempat, diperlihatkan kepada nabi Muhammad orang-orang yang telanjang dan digiring seperti sapi, diberi makan kayu zaqum dan arang dari neraka jahanam. Jibril berkata: itu adalah golongan hartawan yang tidak memerhatikan zakatnya.

Kelima, diperlihatkan kepada rosululloh istri yang sangat cantik sekali, namun dia tidak memakai baju tapi penuh dengan perhiasan, emas dan intan berlian memenuhi jari-jari dan gelangnya, dan kebetulan panggilan dari si istri tersebut tidak dijawab oleh rosululloh saw. Itu adalah merupakan lambang dunia, apabila panggilannya dijawab oleh rosululloh pasti umatnya akan terlena dan tertipu oleh keksengan dunia yang hanya bersifat sementara. Dan banyak lagi hal-hal yang diperlihatkan kepada rosululloh lambing-lambang orang yang melanggar aturan agama.

Hadirin… setelah nabi selesai berjamaah dimasjidil aqsa, para nabi dan para rosul berdo’a kepada allah swt, diantara doanya ialah para nabi dan para rosul berterima kasih kepada allah atas anugrah yang telah telah diberikan oleh allah swt yaitu sayidul mursalin, kebetulan pada saat itu malaikat jibril membawa tiga gelas, yang satu isinya arak, yang kedua isinya madu, dan yang ketiga isinya susu, dan yang diminum oleh rosululloh adalah air susu, air susu itu lambang agama islam. Air susu diminum oleh siapa saja, kapan saja, dan dimana saja tetap nikmat. Begitu pula agama islam, dianut oleh bangsa apa saja, oleh setiap lapisan masyarakat, konglomerat, orang melarat, orang kaya, fakir miskin, laki-laki, perempuan, tua ataupun muda, tetap baik dan bisa menjadi keuntungan untuk yang melaksanakan segala perintahnya.
Selanjutnya rosululloh dibawa oleh malaikat jibril kelangit kesatu, yaitu yang disebut dengan mi’raj setelah malaikat jibril meminta ijin terlebih dahulu kepada yang menjaga langit itu. Di langit kesatu rosululloh bertemu dengan nabi adam as yang sangat berbahagia karena bisa bertemu dengan rosululloh saw, serta tak lupa pula nabi adam mendoakan dengan berbagai doa kebaikan.

Kemudian naik lagi ke langit kedua sampai langit ke tujuh. Di langit kedua berjumpa dengan nabi isa as dan nabi yahya as, di langit ketiga bertemu dengan nabi yusuf as, di langit ke empat bertemu dengan nabi idris as, di langit kelima bertemu dengan nabi harun as, di langit ke enam bertemu dengan nabi musa as, dan di langit yang ke tujuh beliau bertemu dengan nabi Ibrahim as.

Kemudian naik ke sidratul muntaha-mustawa, ke alam jabarut kemudian sampai ke alam lahut. Rosululloh di bukakan hijab, sehingga bisa melihat dzat allah swt yang laisa kamislihi syai’un. Kemudian nabi mendapat perintah dari allah supaya nabi Muhammad dan umatnya melaksanakan sholat lima puluh kali dalam sehari semalam. Kemudian turun lagi ke Lngit ke enam dan bertemu dengan nabi musa, dan diperksa oleh nabi musa, “menerima perintah apa dari allah??” kemudian nabi Muhammad pun mengatakan bahwa ia mendapat perintah melaksanakan sholat lima puluh kali dalam sehari semalam.

Kemudian nabi musa as memberikan saran supaya nabi Muhammad unjukan lagi kepada allah swt moga bisa dikurangin jumlahnya, karena hawatir umat-umat nabi Muhammad tidak kuat melaksanakannya. Selanjutnya nabi Muhammad memohon sampai Sembilan kali, setiap kali memohon di kurangi lima kali shalat. Setelah tinggal lima lagi, walaupun nabi musa menyarankan untuk unjukan lagi supaya di kurangi lagi, namun rosululloh tidak bersedia karena merasa sudah terlalu sering. Namun meskipun lima kali sholat tapi pahalanya tetap sama dengan lima puluh kali sholat. Selanjutnya nabi Muhammad turun lagi ke bumi sebelum waktu shubuh hari senin.

Hadirin… pagi-paginya mungkin sekitar pukul 06:30 para kaum qurais telah berkumpul di depan rumah rosululloh untuk mendengarkan pidato rosululloh saw, namun ketika rosul menceritakan tentang isra’ dan mi’rajnya, sambutan dari kaum qurais terbagi tiga: ada pro dan percaya, ada yang kontra yaitu tidak percaya, dan ada juga yang percaya tidak percaya.

Walau pun kejadian itu adalah kejadian yang aneh dan bisa di katakan ajaib, namun kufur hukumnya apabila ada umat islam yang tidak percaya dengan isra’ mi’rajnya rosululloh saw. Allah swt maha kuasa dan apabila berkendak bisa saja membuat kejadian yang lebih dahsyat dari itu, adapun untuk orang yang beriman peristiwa itu bisa menambah kekuatan imannya.

Selanjutnya kita harus mementingkan sholat lima waktu dan melaksanakan sebagaimana mestinya, jangan melaksanakan semaunya namun harus kita kerjakan sebagaimana yang diajarkan oleh rosululloh saw. Agar wasilah dari melaksanakan sholat itu kita semua mendapat rahmat dan ampunan dari allah swt. Allah swt berfirman didalam al-qur'an suroh al-Isro ayat 1.

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَى الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ

Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya* agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.

أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِجَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

Demikian lah tulisan khutbah jumat isra mi'raj yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi yang membutuhkan dan semoga menjadikan hidup kita lebih berkah dan lebih bermakna. Aamiin Yaa Allah Yaa Robbal Aalamiin.